Cara Mengundurkan Diri Dari Pekerjaan dengan Sopan

11659e8e0547050.webp

Cara mengundurkan diri dari pekerjaan merupakan salah satu hal yang biasa dilakukan oleh para pekerjaan. Resign sendiri merupakan hak pekerja yang tentunya bisa mereka dapatkan kapan saja bila mereka ingin melakukannya.

Sehingga sebagai pekerja kamu tak perlu khawatir bila mau resign. Namun walaupun resign sendiri merupakan hal dari seorang pekerja tetap saja pekerja tak boleh resign secara sembarangan.

Ada berbagai protokol dan aturan yang harus diikuti pekerja untuk dapat berhenti dari pekerjaan sebelumnya. Tentunya hal ini wajib menjadi perhatian bagi seorang pekerja yang mau resign itu.

Kalau kamu juga ingin cara mengundurkan diri dari pekerjaan lama mu namun bingung bagaimana cara yang baik untuk melakukannya.

Kamu bisa membaca bahasan artikel berikut sampai habis. Pada artikel berikut akan dibahas secara mendalam mengenai cara resign yang tepat dan baik untuk dilakukan para pekerja.

Berbagai Hal yang Mempengaruhi Pekerja Untuk Mengundurkan Diri atau Resign Dari Pekerjaan

Sebelum membahas berbagai cara dan langkah yang harus ditempuh untuk cara mengundurkan diri dari pekerjaan. Tentu saja harus dibahas dulu apa saja hal yang menyebabkan seseorang bisa mengambil keputusan untuk resign.

Resign memang merupakan hak dari seorang pekerja dan tentunya bisa diambil kapan dengan berbagai alasan tertentu. Walau terdengar seperti keputusan yang buruk, namun sebenarnya memutuskan untuk resign kadang adalah pilihan tepat.

Terdapat berbagai protokol dan aturan yang harus diikuti pekerja untuk dapat berhenti dari pekerjaan sebelumnya. Tentunya hal ini wajib menjadi perhatian bagi seorang pekerja yang mau resign

Ada berbagai hal yang membuat seseorang memutuskan untuk resign dari pekerjaan lama mereka. Berikut ini merupakan beberapa hal yang paling mempengaruhi keputusan resign seseorang.

1. Perasaan Tak Bisa Berkembang dengan Baik Selama Menekuni Pekerjaan

Hal pertama yang paling sering menjadi penyebab seseorang berniat untuk resign adalah karena ia merasa tak mampu berkembang dengan baik. Hal ini biasanya dinilai oleh para pekerja dari karir mereka yang tak juga bertambah tinggi meski sudah lama bekerja di sebuah perusahaan.

Biasanya saat merasakan hal ini pekerja akan merasa ilmu mereka selalu berkembang selama melakukan tugas. Seiring berkembangnya ilmu mereka, para pekerja merasa mereka bisa diberikan kedudukan lebih tinggi dan beban tugas lebih besar.

Namun hal ini tak kunjung diberikan oleh perusahaan. Sehingga pekerja merasa ilmu mereka akan sia – sia bila tak mendapatkan kenaikan jenjang karir. Akhirnya hal ini membuat pekerja mengambil keputusan untuk resign dari pekerjaan mereka.

Pekerja yang cara mengundurkan diri dari pekerjaan karena alasan jenjang karir biasanya adalah mereka yang ambisius. Sehingga mereka selalu berambisi mengejar tujuan mereka selama bekerja.

2. Kesepakataan Kerja yang Tak Berjalan Sebagaimana Mestinya

Kesepakatan kerja adalah sebuah perjanjian yang terjadi antara perusahaan dan pekerja mereka sebelum pekerja mulai bekerja. Ada banyak hal yang terdapat di perjanjian kerja seperti waktu kerja dan besaran gaji yang diterima. Tentunya kesepakatan ini harus dipenuhi oleh kedua belah pihak yang membuat kesepakatan.

Nah, sayangnya terkadang dalam hal pelaksanaan kesepakatan terjadi berbagai hal yang membuat kesepakatan tak berjalan semestinya. Bisa saja perusahaan menambah waktu kerja para pekerja tanpa memberikan uang lembut.

Atau bisa pula perusahaan memberikan job desk berlebih dari kesepakatan awal dengan pekerja tanpa adanya tambahan biaya atau kenaikan pangkat. Hal ini bisa menjadi alasan para pekerja untuk memilih cara mengundurkan diri dari pekerjaan mereka.

3. Mendapatkan Penawaran Pekerjaan yang Lebih Menjanjikan dari Pihak Lain

Pekerja juga bisa memilih untuk cara mengundurkan diri dari pekerjaan karena mereka mendapatkan tawaran pekerjaan yang lebih menjanjikan. Tawaran ini bisa saja meliputi jumlah gaji yang lebih besar dan sesuai, ada tunjangan yang lebih besar, work life balance, hingga lingkungan yang dirasa lebih baik.

Memang ada banyak sekali pekerja yang memilih untuk resign dari pekerjaan lama karena mendapatkan tawaran kerja yang jauh lebih baik. Hal ini tentu saja cukup wajar dilakukan oleh tiap pekerja. Karena tiap orang tentu menginginkan hal yang lebih baik dalam karir mereka.

Namun walau memilih resign dengan alasan seperti ini, kamu tetap tak boleh sembarangan resign ya. Ikutilah tata cara resign yang baik sebelum benar – benar keluar dari perusahaan lama mu.

4. Mengundurkan Diri Dari Pekerjaan Akibat Lingkungan Kerja Yang Kurang Baik

Tak hanya segi pendapatan dan segi posisi saja yang membuat para pekerja mengajukan resign dari perusahaan mereka. Faktor lingkungan kerja yang mereka tempati juga bisa menjadi pemicu utama seseorang mengajukan resign di perusahaan mereka.

Lingkungan kerja yang penuh dengan persaingan yang tak sehat dan minimnya perhatian antar sesama rekan kerja bisa membuat seseorang merasa tak nyaman. Walau tampak remeh namun lingkungan kerja yang tak nyaman juga bisa menghambat kinerja dan produktifitas seseorang.

Yang paling penting lingkungan kerja yang tak sehat dapat mengganggu kesehatan mental seorang pekerja. Tentunya dibandingkan kesehatan mental yang terganggu jauh lebih banyak pekerja yang memutuskan cara mengundurkan diri dari pekerjaan lamanya.

5. Faktor Pendidikan dan Faktor Keluarga

Hal lain yang bisa menjadi alasan seorang pekerja memutuskan untuk resign dari pekerjaan mereka adalah faktor pendidikan dan keluarga.

Seperti yang kamu tau tak semua perusahaan yang mengizinkan karyawan menempa pendidikan sambil bekerja. Dan tak sedikit pekerja yang merasa sulit bekerja sambil berkuliah.

Hal seperti ini bisa menjadi penyebab seseorang mengajukan resign. Mereka yang mengajukan resign dengan alasan ini biasanya akan fokus dulu pada pendidikan mereka.

Baru nantinya setelah menyelesaikan pendidikan mereka akan kembali lagi mencari pekerjaan dengan bidang yang sesuai. Selain faktor pendidikan, faktor keluarga juga bisa menjadi penyebab seseorang mengundurkan diri.

Contohnya saja seorang wanita yang memutuskan resign saat sudah menikah dan memiliki anak. Sehingga keluarga sekarang menjadi prioritas sang wanita tersebut.

Berbagai Cara Mengundurkan Diri Dari Pekerjaan Yang Harus Kamu Ikuti

Resign sendiri merupakan hak pekerja yang tentunya bisa mereka dapatkan kapan saja bila mereka ingin melakukannya. Sehingga sebagai pekerja kamu tak perlu khawatir bila mau resign.

Saat memutuskan mengundurkan diri dari sebuah pekerjaan. Tiap pekerja tak boleh melakukannya secara asal – asalan sebab ada berbagai ketentuan dan proses yang harus mereka lalui.

Walaupun resign sendiri merupakan hal dari seorang pekerja tetap saja pekerja tak boleh resign secara sembarangan. Ada berbagai protokol dan aturan yang harus diikuti pekerja untuk dapat berhenti dari pekerjaan sebelumnya.

Tentunya hal ini wajib menjadi perhatian bagi seorang pekerja yang mau resign itu. Berikut ini merupakan beberapa cara resign dari pekerjaan lama yang baik dan benar yang bisa kamu ikuti jika ingin resign dari pekerjaan.

1. Mulailah Dengan Berbincang Ringan Seputar Keinginan Cara Mengundurkan Diri Dari Pekerjaan Dengan Atasan

Jika ingin resign dari pekerjaan lama kamu hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah cobalah berbincang singkat dengan atasan kamu. Saat perbincangan singgung sedikiti topik mengenai rencana pengunduran diri kamu dan dengarkan respon atasan.

Pastikan saat berbincang ini kamu benar – benar mendengar apa kata atasan kamu dan persiapkan apa yang dikatakan atasan kamu. Dengan berbincang singkat dengan atasan kamu mengenai resign ini kamu dan atasan akan sama – sama memperoleh keuntungan.

Atasan bisa mengetahui kapan kamu resign dan bisa bersiap mencari pengganti kamu. Kamu pun juga bisa terhindar dari gosip miring yang mungkin terjadi saat memutuskan resign.

2. Persiapkan Alasan Cara Mengundurkan Diri Dari Pekerjaan Yang Tepat Dan Tak Menyinggung Pihak Manapun

Seperti yang kamu tau semua perusahaan akan menanyakan alasan pekerja saat ada pekerja yang memutuskan resign. Alasan yang diberikan pekerja ini akan mempengaruhi keputusan dari sebuah perusahaan.

Apakah akan memberi izin cara mengundurkan diri dari pekerjaan atau tidak. Maka dari itu sebelum kamu ditanyai secara resmi oleh rekan kerja maupun atasan kamu mengenai alasan cara mengundurkan diri dari pekerjaan.

Kamu sudah harus mencari alasan yang sesuai dan tak menyinggung pihak manapun. Kalau sudah kamu temukan alasan resign yang paling tepat dan sesuai untuk dikatakan.

Cobalah katakan alasan resign tersebut dengan bahasa yang halus dan tegas. Sehingga atasan dapat lebih mudah memberikan izin dan kamu pun dapat segera resign dari pekerjaan lama mu.

3. Sampaikan Keinginan Resign Jauh – Jauh Hari Sebelum Kamu Benar – Benar Resign

Saat memutuskan untuk resign dari pekerjaan lama mu kamu sebaiknya juga mempertimbangkan mengatakan keputusan resign jauh – jauh hari sebelum resign.

Hal ini dilakukan sebagai bentuk etika mu pada atasan mu yang sekarang. Agar mereka bisa mencari pengganti kamu secepatnya dan tak tergesa – gesa mencarinya.

Setidaknya bila memutuskan untuk resign kamu harus memberitahukan atasan kamu sebulan lebih dulu dibandingkan tanggal resign kamu.

Dalam waktu sebulan kamu akan bisa menuntaskan kewajiban yang masih tersisa dan perusahaan bisa mendapatkan pengganti kamu.

4. Buat Surat Pemberitahuan Resign Sesuai Dengan Format Perusahaan

Hal lain yang patut kamu persiapkan jika mau cara mengundurkan diri dari pekerjaan lama adalah membuat surat resign. Tentunya surat ini adalah surat yang menjelaskan hal yang membuat kamu ingin resign dan memuat pernyataan lainnya.

Surat resign ini tak bisa dibuat sembarangan saja. Kamu perlu memperhatikan bahasa yang digunakan di surat resign dan format surat resign yang harus dipenuhi.

Secara umum langkah resign ini bisa diterapkan di semua jenis perusahaan yang ada di Indonesia. Namun walau ada perbedaannya kamu hanya perlu mengikuti regulasi resmi dari perusahaan atau kantor tempat kamu bekerja tersebut.

Di tiap perusahaan biasanya ada format yang berbeda – beda terkait surat resign. Namun umunya surat resign berisikan nama pekerja yang akan resign dan nama perusahaan tempat pekerja tersebut bekerja. Selain itu terdapat pula alasan resign pekerja dan ucapan terima kasih beserta tanda tangan pekerja itu.

5. Tunggu Waktu Resign Dengan Baik Sambil Tetap Bekerja Sesuai Prosedur

Selama kamu menunggu kapan waktu tepatnya mengundurkan diri dari perusahaan lama kamu. Kamu tetap diharapkan bekerja di perusahaan lama tersebut dengan baik. Lakukanlah semua tanggung jawab dan job desk kamu dengan baik dan sesuai prosedurnya.

Walau kamu memang sudah mengundurkan diri dengan resmi. Namun sebelum tenggat tanggal pengunduran diri kamu tiba kamu tetap harus bisa bekerja dengan baik dan menyelesaikan tugas dengan tanggung jawab penuh.

6. Pertimbangkan Untuk Memberikan Hadiah Perpisahan Pada Atasan Dan Rekan Kerja Sebelum Mengundurkan Diri Dari Pekerjaan

Cara mengundurkan diri dari pekerjaan seharusnya bukan menjadi alasan berhentinya hubungan baik sebagai teman dengan atasan dan rekan kerja.

Karena itu pula bukan hal yang buruk bila berencana untuk mengadakan pesta perpisahan sebelum benar – benar resign dari kantor lama mu.

Bicara mengenai persiapan tentu saja ada banyak hal yang perlu dipersiapkan sebelum memutuskan resign dari perusahaan. Beberapanya seperti tabungan yang cukup untuk menunjang kehidupan kamu sambil mencari pekerjaan dan pekerjaan baru sebagai tempat baru kamu bekerja.

Tak perlu megah dan mewah. Kamu cukup siapkan pesta kecil – kecilan dan sederhana saja namun tetap melibatkan semua orang. Baik itu rekan kerja kamu atau atasan kamu. Kamu bisa persiapkan berbagai makanan ringan dan minuman untuk menemani perayaan tersebut.

Dengan perayaan kecil – kecilan ini kamu bisa meninggalkan kesan baik pada perusahaan lama mu. Sehingga rekan kerja dan atasan akan mengingat kamu sebagai pribadi yang baik dan bersahabat.

7. Pastikan Kamu Pulangkan Lagi Semua Perlengkapan Kerja Yang Dipinjamkan Kantor

Terakhir sebelum kamu akhirnya benar – benar berpisah dengan kantor lama mu. Pastikan kamu menyelesaikan semua urusan termasuk urusan pengembalian barang kerja kamu ke kantor lama mu.

Ada banyak hal yang harus kamu kembalikan sebelum resign. Semua itu merupakan properti kantor yang dipinjamkan pada mu selama kamu menjadi pekerja dan bekerja di sana. Misalnya saja ada ID Card pegawai perusahaan, ada laptop perusahaan, bahkan ada pula kendaraan resmi milik perusahaan tersebut.

Itulah sekilas info mengenai bagaimana cara mengundurkan diri dari pekerjaan yang baik dan benar. Kamu bisa ikuti langkah mudah tersebut jika mau memutuskan cara mengundurkan diri dari pekerjaan lama kamu.

Demikianlah Informkasi Tentang Cara Mengundurkan Diri Dari Pekerjaan dengan Sopan yang kami Rangkum dan refrensi dari beberapa sumber. Semoga Artikel Cara Mengundurkan Diri Dari Pekerjaan dengan Sopan Bermanfaat bagi anda.

Artikel Terbaru